Pengaruh Konsentrasi Pati Jagung (Zea Mays L.) Sebagai Bahan Pengikat Pada Formulasi Sedian Granul Effervescent
Keywords:
Bahan pengikat, Granul effervescent, Pati jagungAbstract
Penggunaan pati jagung sebagai bahan pengikat memiliki keunggulan dibandingkan dengan bahan lainnya karena mudah didapat, harganya yang relatif murah dan inert. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pati jagung (Amylum maydis) sebagai bahan pengikat pada formulasi sediaan granul effervescent serta mengetahui sifat fisik sediaan granul effervescent paling baik dengan pati jagung (Amylum maydis) sebagai bahan pengikat. pembuatan sediaan granul effervescent menggunakan metode granulasi basah dengan pati jagung (Zea mays L.) sebagai bahan pengikat, dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu penyiapan sampel, pembuatan pati dari jagung dengan konsentrasi, pembuatan granul effervescent, dan evaluasi granul effervescent. Semua formula sediaan granul effervescent yang telah diuji evaluasi fisik memenuhi persyaratan pada uji organoleptik. Dan penggunaan granul dengan konsentrasi 5%, 10% dan 15% memenuhi semua persyaratan evaluasi sifat fisik sediaan granul effervescent yaitu waktu alir menghasilkan diantara 4-7 detik, sudut diam diantara 24°-25°, indeks kompresibilitas menghasilkan hasil antara 5%-8%. Uji waktu larut menghasilkan hasil antara 2-3 menit, uji pH menghasilkan hasil antara 7-8 dan uji susut pengeringan diantara 7%-9%. Berdasarkan semua hasil evaluasi sifat fisik granul effervescent yang paling baik yaitu pada Formula III dengan konsentrasi 15%.Downloads
Published
10-02-2024
Issue
Section
Articles